Logo Lintasterkini

Siswa SD Dibekali Pencegahan Narkoba Sejak Dini

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Kamis, 22 September 2016 15:08

Satuan Binmas Polres Pangkep sosilisasi bahaya narkoba untuk anak usia dini.
Satuan Binmas Polres Pangkep sosilisasi bahaya narkoba untuk anak usia dini.

PANGKEP – Dalam upaya pencegahan dini terhadap bahaya narkotika dan obat-obatan terlarang lainnya (narkoba), Satuan Pembinaan Masyarakat (Binmas) Jajaran Polres Pangkep rutin menggelar sosialisasi ke sekolah-sekolah. Salah satu sekolah yang dikunjungi Kamis hari ini (22/9/2016) untuk melakukan sosialisasi bahaya narkoba yakni SD 28 Tumampua dan TK Bayangkari Pangkajene, Pangkep.

Kasat Binmas Polres Pangkep AKP M Yunus mengemukakan, pihaknya berupaya melakukan pencegahan bahaya narkoba sejak dini. Pasalnya, ancaman narkoba sudah semakin mengkhawatirkan bagi kelangsungan masa depan generasi penerus bangsa yang menjadi incaran para sindikat narkoba.

“Kita harus melakukan pencegahan narkoba sejak dini. Apalagi sekarang banyak makanan baru yang menarik untuk anak-anak, jangan sampai makanan itu mengandung narkoba, jadi memang perlu kehati-hatian dan memberi pemahaman kepada anak-anak akan bahaya narkoba itu,” ujar AKP M Yunus.

Yunus mengaku bahwa kegiatan ini bukan hanya untuk anak-anak sekolah. Namun juga bagi orang tua siswa.

“Sekarang pengedar dan pemasok lebih suka mendekati anak-anak, orang tua harus mewaspadai anak mereka,” terangnya.

Dari kegiatan ini diharapkan anak didik dan orang tua murid dapat lebih berhati-hati. Harapannya orang tua murid lebih berhati hati, misalnya dengan menyiapkan bekal makanan bagi anak-anak yang dibawa langsung dari rumah, hal itu akan lebih menjamin keamanan bagi anak-anak.

Kasat Binmas ini meminta pada orang tua murid dan guru agar segera melaporkan jika ada hal-hal yang mencurigakan. Untuk itu dia berpesan, agar bila ada penjual baru yang masuk menjajakan makanan di lokasi sekolah, harus lebih diperhatikan.

“Bila ada penjual baru dengan makanan baru harus waspada, karena jangan sampai ada campuran tertentu yang diberikan ke dalam makanan itu,” saran Yunus mengingatkan. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...