Logo Lintasterkini

Akibat Main Dukun, Keponakan Keroyok Pamannya

Muh Syukri
Muh Syukri

Senin, 25 Januari 2016 20:00

Korban pengeroyokan saat melapor di Mapolsekta Panakkukang.
Korban pengeroyokan saat melapor di Mapolsekta Panakkukang.

MAKASSAR – Pieter Dolang (61), warga jalan Pampang 2 lorong 5 no 7, menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh empat orang, didepan rumahnya, Senin (25/1/2016), sekira pukul 18.00 Wita.

Ironisnya, korban dikeroyok oleh pelaku yang merupakan keponakannya sendiri.

Dari informasi yang dihimpun menyebutkan, para pelaku bernama Suding, Mamal, Alang dan Sintar mendatangi korban yang sementara bermain catur. Saat itu salah seorang pelaku bernama Suding berdiri di depan pagar rumah korban sambil membaca mantra.

“Dia datang berempat. Suding yang berdiri di depan pagar rumah dan membaca mantra” ujar korban yang ditemui di ruang SPK Polsek Panakkukang.

Usai membaca mantra, korban yang sedang serius bermain catur langsung ditunjuk sebagai penyebab sakitnya pelaku dan langsung melakukan pemukulan diikuti oleh tiga adik pelaku yang ikut bersama-sama ke rumah korban.

Akibat pengeroyokan tersebut, korban mengalami luka pada mata sebelah kiri bagian bawah dan telinga kanan berdarah. Korban yang kewalahan akhirnya memilih lari masuk ke dalam rumah.

Pihak aparat dari Polsek Panakkukang yang diwakili Binmas Kelurahan Pampang Aiptu Zulhajji yang mendapat laporan dari warga, segera mendatangi lokasi keributan dan membawa korban ke kantor Polsek Panakkukang dan rencananya akan dilakukan visum di RS Grestelina.

Di depan petugas, korban mengaku jika dirinya dituduh bermain dukun dan sudah mengguna-gunai pelaku.
“Kita mi yang guna-gunai saya,” urai korban menirukan perkataan Suding. Usai menghardik korban, pelaku langsung memukul korban dan diikuti oleh tiga orang adiknya.

Ditambahkan korban, sebelum dikeroyok, pelaku sempat membaca mantra di depan rumah. “Infonya dia dapat informasi dari dukun di daerah kalau saya sudah mengguna-gunai Suding,” tutur korban.

Pihak aparat sejauh ini masih melakukan pengembangan serta penyelidikan lebih lanjut. Termasuk masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku pengeroyokan itu. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...