WAJO – Pj Ketua TP PKK Sulsel, Sofha Marwah Bahtiar, mendampingi Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, memulai Gerakan Tanam Cabai 10 Pohon 1 Orang ASN dan Gerakan Desa Peduli Inflasi (Tanam Cabai 10 Pohon 1 Rumah Tangga), yang dipusatkan di Kelurahan Peneki, Kecamatan Takkalalla, Kabupaten Wajo, Minggu (24/9/2023).
Gerakan Tanam Cabai ini juga diikuti Bupati Wajo, Amran Mahmud, bersama jajaran Forkopimda Wajo. Selain itu, dilakukan pembagian bibit cabai kepada warga setempat.
Sofha mengatakan TP PKK adalah mitra pemerintah dan wajib ikut menyukseskan program yang dicanangkan Pj Gubernur Sulsel. Salah satunya, Gerakan Tanam Cabai untuk pengendalian inflasi.
Baca Juga :
“Cabai merupakan salah satu komoditas yang turut menyumbang angka inflasi,” kata Sofha.
Ia juga mengimbau seluruh kader TP PKK yang ada hingga ke tingkat desa dan kelurahan untuk menanam 10 pohon cabai di pekarangan rumahnya masing-masing. Begitupun dengan rumah tangga.
“Jika ini dilakukan serentak, maka cabai tidak akan lagi menjadi komoditi penyumbang inflasi. Juga bisa membantu perekonomian rumah tangga,” ujarnya.
Sofha menambahkan memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam sejumlah komoditas, termasuk cabai, merupakan bagian dari program “Aku Hatinya PKK” yang merupakan singkatan dari Amalkan dan Kukuhkan Halaman Tertib, Indah dan Nyaman.
Program Aku Hatinya yang dilaksanakan para kader TP PKK di setiap wilayah merupakan Program Pokja III dalam bidang pangan, sandang, dan perumahan dan tata laksana rumah tangga.
“Semoga ini menjadi gerakan bersama. Tidak hanya ASN, tetapi juga kader PKK dan rumah tangga juga menanam 10 pohon cabai di pekarangan rumahnya masing-masing,” harapnya.
Komentar