MAKASSAR – Wakil Walikota Makassar, DR Syamsu Rizal MI, membuka secara resmi tournament Football Championship Milo, di lapangan Hasanuddin, Sabtu (27/2/2016).
Dalam kesempatan tersebut, Deng Ical mengapresiasi kepada Milo, karena memberikan kesempatan kepada atlet untuk memperlihatkan dan mendeteksi kemampuan peserta.
“Menyadari keterbatasan pemerintah untuk mendeteksi kemampuan, sehingga dengan partisipasi dari berbagai pihak semisal Milo, tentu sangat membantu dalam upaya menunjukkan aksi dan kemampuan,” tuturnya.
Baca Juga :
Pemerintah kota Makassar menurutnya, saat ini berfokus pada tiga cabang olahraga, yakni atletik, football, dan juga olahraga tradisional, sehingga dengan adanya peran aktif dari Milo, tentu memudahkan pemerintah, KONI, dan PSSI untuk melihay potensi yang ada.
Selain itu, Deng Ical, juga mengingatkan agar para adik peserta untuk tetap menjunjung tinggi sportifitas dan juga fair play, sebagai ciri anak Makassar, dimana dengan adanya kompetisi seperti ini menjadi media bagi anak untuk berkumpul dan berinteraksi.
Hal senada juga diungkapkan oleh Perwakilan PSSI Sulsel, Zakariah Leo, yang menurutnya hal yang dilakukan oleh Milo untuk kedua kalinya di kota Makassar turut membantu dalam pengembangan kemampuan sejak dini, yakni dimulai sejak usia Sekolah Dasar.
“Ke depan diharapkan dapat menggelar kegiatan lebih besar mencakup lingkup Sulselbar,” tuturnya.
Sementara itu, Manager Nestle Milo, Resa Fahlepi, mengungkapkan kegiatan kali ini, merupakan kedua kalinya di Makassar, dan diikuti oleh 32 sekolah dasar, atau 500an peserta.
“Selain, championship football, bagi ibu ibu juga diberikan pemahaman terkait pentingnya pemilihan nutrisi bagi perkembangan anak,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, juga hadir Kurniawan Dwi Yulianto, pemain sepakbola tingkat nasional, yang juga mantan tim nasional Indonesia, yang memberikan semangat dan motivasi bagi adik adik dalam bermain. (*)
Komentar