Logo Lintasterkini

Meteran listrik Dicabut, Puluhan IRT Demo PLN Gowa

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Senin, 31 Oktober 2016 18:16

Ilustrasi pencabutan listrik.
Ilustrasi pencabutan listrik.

GOWA – Gara-gara meteran listrik dicabut oleh ‎petugas PLN, puluhan ibu rumah tangga (IRT) mendatangi Kantor PLN Kabupaten Gowa, Senin (31/10/2016). Massa ibu-ibu tersebut memprotes PLN lantaran ‎tidak terima meteran listrik di rumah mereka dicabut.

Salah seorang IRT, Daeng Asih mengaku meterannya diduga melanggar lantaran didapati kawat jamperan terminal fasa. Dikatakannya, setelah ia periksa, tidak terbukti tudingan pelanggaran warga yang dilayangkan pihak PLN Gowa.

“Masak semua rumah di Jalan Andi Mallombasang melanggar semua. Na ada sekitar 10 rumah dekat rumahku dicabut semua meterannya,” katanya kesal.

Ia bersama dengan puluhan ibu-ibu tetangganya mendatangi kantor PLN Gowa mempertanyakan lebih jelas alasan PLN mencabut meterannya. “Ada juga tetangga rajin membayar setiap bulan tetapi dicabut juga,” tambahnya. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...