MAKASSAR – Kasus peluru nyasar yang menewaskan Sri Ayu Lestari (17), seorang pelajar, warga Jalan Malino, depan Asrama Pakatto Kodam VII Wirabuana, Kabupaten Gowa, belum juga terungkap. Sudah hampir sebulan, polisi belum menetapkan tersangka dan kasusnya pun seperti hilang ditelan bumi.
Korban saat itu berboncengan dengan Resky (19), pelajar SMA Hamrawati, warga Jalan Abdullah Daeng Sirua no 55. Korban Sri Ayu Lestari sempat dirawat di RS Wahidin Sudirohusodo namun akhirnya menghembuskan nafas terakhir Kamis (14/04/2016) sekira pukul 18.30 Wita malam.
[Baca Juga : Peluru Nyasar Terjang Dua Pengendara Motor di Makassar, Satu Tewas ]
Baca Juga :
Menurut keterangan Resky saat itu, awalnya ia bersama korban berboncengan menggunakan sepeda motor dari Jalan Kalimantan menuju Jalan Ujung Andalas.
Tiba-tiba dari arah berlawan ada puluhan pengendara motor yang berboncengan sehingga ia dan korban berhenti di Jalan Ujung Andalas dekat lampu merah.
Pada saat melintas rombongan tersebut tiba-tiba terdengar suara letusan sebanyak dua kali sehingga rombongan berhamburan melarikan diri menggunakan sepeda motor.
Sekira pukul 03.15 Wita aparat Polsekta Bontoala mendapat informasi dari rumah sakit Ibnu Sina bahwa salah satu korban terkena peluru nyasar.
Komentar