MAKASSAR – Berlangsungnya apel Gelar Pasukan Operasi Patuh 2017 di lapangan Upacara Mapolda Sulsel yang dipimpin langsung oleh Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs Muktiono SH, MH, menandakan pelalsanaan operasi dimulai hari ini.
Operasi ini akan digelar serentak di seluruh Indonesia, mulai 9-22 Mei 2017. Operasi Patuh 2017 kali ini pun sebagai persiapan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan.
“Hendaknya kita sebagai pelaksana dilapangan harus tegas tetapi humanis sehingga para pelanggar tidak merasa kecewa ataupun ada perlawanan karena melanggar, maka penjelasan secara persuasif kepada para pengendara harus jelas dan diberikan suatu arahan pemahaman tentang Operasi Patuh untuk seluruh Indonesia tanpa terkecuali, “ ujar Kapolda
Baca Juga :
“Operasi Patuh ini bersifat terbuka dalam bentuk Operasi Harkamtibmas yang dilaksanakan dengan mengedepankan fungsi Lalu Lintas dengan didukung fungsi Operasional Kepolisian lainnya yang dilaksanakan secara profesional, bermoral dan humanis,” sambung Kapolda lagi.
Selain itu, Kapolda Sulsel mengingatkan operasi ini pun bertujuan untuk meningkatkan disiplin anggota polantas serta terwujudnya pelayanan yang bersih dan bebas KKN. Operasi yang direncanakan berlangsung selama 14 hari ini bertujuan untuk mewujudkan situasi lalu-lintas yang aman, tertib dan lancar pada lokasi rawan kecelakan, pelanggaran dan kemacetan.
Sedangkan untuk Target Operasi (TO) seluruh pengguna jalan baik angkutan umum maupun pribadi, pemilik/pengurus angkutan umum yang melakukan pelanggaran rambu/undang-undang lalu-lintas, juru parkir dan atau pak ogah, sedangkan untuk sasaran benda seperti angkutan barang untuk mengangkut orang, ranmor yang berhenti tidak pada tempatnya dan ranmor pribadi yang menggunakan sirine/rotator/lampu blitz.
Untuk TO tempat adalah lokasi-lokasi yang menyebabkan kemacetan. Untuk kegiatan-kegiatan yang terindikasi melanggar seperti balap liar, konvoi yang menutup jalan juga akan menjadi sasaran operasi. (*)
Komentar