Logo Lintasterkini

Akibat Penggalian Pasir, Jembatan Appabattu di Selayar Rubuh

Muh Syukri
Muh Syukri

Minggu, 09 Oktober 2016 20:52

Suasana rubuhnya jembatan di Selayar
Suasana rubuhnya jembatan di Selayar

SELAYAR – Jembatan darurat Appabattu Desa Parak Kecamatan Bontomanai Kabupaten Kepulauan Selayar tiba-tiba saja rubuh, Sabtu (8/10/2016) malam. Akibatnya, dua pengendara sepeda motor jatuh dan sempat hanyut terbawa arus.

Beruntung, warga yang sigap langsung mencari dan berhasil mengevakuasi dua pengendara. Informasi yang dihimpun, pengendara motor tersebut merupakan pelajar yang kerap melintas di jembatan tersebut. Keduanya masing-masing Boby (16) dan Riswandi (17), yang merupakan warga Desa Bontomarannu Kecamatan Bontomanai Kabupaten Kepulauan Selayar.

Kedua korban hanya mengalami luka lecet pada kaki dan paha sementara sepeda motor korban dalam pencarian di sungai.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Frans Barung Mangera yang dikonfirmasi Minggu (9/10/2016) mengatakan, Personil Polres Kepulauan Selayar yang dipimpin Kapolres Kepulauan Selayar AKBP Suryantha Tarigan bersama Satuaan Polisi Pamong Praja dan Tim Sar setelah menerima informasi robohnya jembatan darurat ‎Appabattu Desa Parak langsung bergegas melakukan proses evakuasi.

“Alhamdulillah kedua pengendara motor yang tercebur ke sungai saat jembatan roboh berhasil dievakuasi. Kedua korban hanya mendapat luka lecet,’ kata Frans Barung.

Ia mengungkapkan, rubuhnya jembatan diduga akibat gerusan air akibat adanya penggalian pasir yang dilakukan oleh kontraktor yang hendak menggunakan alat berat.

“Jadi dugaan sementara runtuhnya jembatan darurat Appabattu itu diduga gerusan air akibat adanya penggalian pasir yang dilakukan oleh kontraktor yang hendak menggunakan alat berat. Kapolres bersama tim tengah mengambil tindakan dengan melakukan police line terhadap Eskapator merk volvo dan pasir 200 M3 di lokasi tersebut. Tak hanya itu, pihak Polres juga akan memeriksa saksi-saksi,”katanya.

Saat ini, tambah Frans Barung, rubuhnya jembatan mengakibatkan akses jalan menuju Benteng Pamatata  terputus sehingga aktivitas masyarakat di Benteng terganggu. “Sementara ini warga yang hendak menuju ke Benteng belum bisa melakukan penyeberangan,” tambahnya. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...