Logo Lintasterkini

Soal Kematian Mahasiswi UIN Makassar, Polsek Manggala Amankan Pacar Korban

Maulana Karim
Maulana Karim

Sabtu, 14 Desember 2019 20:35

Lokasi meninggalnya mahasiswi UIN Makassar
Lokasi meninggalnya mahasiswi UIN Makassar

MAKASSAR – Usai dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Perumahan Citra Elok Blok B2, Sabtu, (14/12/2019) Petang, anggota Polsek Manggala akhirnya berhasil mengungkap dan mengamankan terduga pelaku pembunuhan terhadap Asmaul Husna (21) mahasiswi UIN Alaudin Makassar. Pelaku diduga pacar korban yakni, Ridhayatul Khaer yang saat ini dalam pemeriksaan.

Kapolsek Manggala, AKP Hasni yang dikonfirmasi membenarkan bahwa pelaku merupakan kekasih korban. Pelaku, sambung dia, bahkan telah diamankan.

“Betul, kami sementara interogasi pelaku Ridhayatul Khaermengetahui lebih jauh motif sehingga tega menghabisi nyawa korban,” beber AKP Hasni.

AKP Hasni juga menambahkan bahwa pelaku diketahui tega menghabisi nyawa korban, setelah ia mendapatkan pesan dari korban bahwa sedang hamil. “Untuk sementara kami masih penyidikan kepada pelaku biar bisa mengetahui lebih jauh motif pelaku,” pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, anggota Polsek Manggala yang mengetahui adanya penemuan mayat perempuan di dalam kamar Perumahan Citra Elok Blok B2, langsung menuju ke lokasi. Dipimpin Kepala Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Ipda Moh Maulana bersama dengan Tim Forensik Polrestabes Makassar, langsung melakukan olah TKP.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, Satriani yang saat itu sedang masuk ke dalam kamar di dalam kamar dia melihat, teman sekamarnya, Asma, seorang mahasiswi Akuntansi UIN Alauddin Makassar, sementara telentang di atas tempat tidur.

Satriani pun mecoba untuk mendekati Asma, dia dikagetkan ketika melihat banyak darah di sekujur tubuhnya sementara muka atau kepala Asma tertutup bantal. Ada percikan darah di tubuhnya.

Satriani yang tidak berani membuka bantal tersebut. Dia coba memanggil-manggil nama Asma, tetapi tidak menyahut. Perempuan tersebut kemudian memanggil teman lainnya, Miftahul Nur.

Dia mengajak Miftahul untuk melihat kondisi Asma. Keduanya kembali masuk ke dalam kamar, Satriani akhirnya berani membuka bantal itu.

Keduanya, mencoba membangunkan temannya tersebut. Namun, tidak juga bangun. Akhirnya, Satriani berinisiatif untuk melaporkan ke RW/RT setempat. (*)

 Komentar

 Terbaru

Nasional27 April 2025 17:37
Anggota DPR RI Frederik Kalalembang Tekankan Pentingnya Koordinasi dan Komunikasi dalam Penangkapan Pelaku Penipuan Online di Sidrap
JAKARTA — Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Drs. Frederik Kalalembang, menyoroti pentingnya koordinasi, komunikasi, dan batasa...
Pemerintahan27 April 2025 14:11
Aliyah Mustika Ilham Gandeng Kemenkes RI Percepat Perbaikan Puskesmas dan RSUD
MAKASSAR – Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, mendampingi Sekretaris Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan ...
Ekonomi & Bisnis26 April 2025 19:20
Serenity Garden Gelar Serah Terima Unit, Bukti Komitmen Bukit Baruga Terhadap Hunian Berkualitas
MAKASSAR – Bukit Baruga, penyedia hunian eksklusif terkemuka di Makassar, dengan bangga mengumumkan keberhasilan Serah Terima unit Serenity Gard...
News26 April 2025 18:03
Wali Kota Munafri Minta Muhammadiyah Terlibat Aktif dalam Pembahasan Ranperda LGBT
MAKASSAR,- Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin mengajak Muhammadiyah Kota Makassar untuk terus memperkuat sinergi dalam mendukung pembangunan kota. P...