Logo Lintasterkini

Utusan Kemensos Kunjungi Empat Bersaudara yang Lumpuh di Palangga

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Senin, 20 Maret 2017 22:47

Utusan kemensos kunjungi 4 bersaudara yang terserang penyakit lumpuh di Pallangga, Gowa.
Utusan kemensos kunjungi 4 bersaudara yang terserang penyakit lumpuh di Pallangga, Gowa.

GOWA – Empat orang bersaudara yang mengalami kelumpuhan sejak berumur 2 (dua) tahun, kembali menjadi pusat perhatian. Kali ini dari Kementrian Sosial Republik Indonesia. Team Reaksi Cepat Bidang Disabilitas Kementerian Sosial Republik Indonesia mengunjungi empat bocah tersebut di Dusun Lambengi, Desa Bontoala, Kecamatan Palangga, Kabupaten Gowa, Senin (20/3/2017).

Kordinator Tim Reaksi Cepat Bidang Disabilitas Kemensos, Yakub mengatakan, kedatangannya ke Kabupaten Gowa ini untuk melihat langsung kondisi empat orang dalam satu keluarga yang mengalami kelumpuhan atau disabilitas, seperti yang diberitakan di sejumlah media cetak dan media online.

“Kami baru tahu bahwa ada empat anak yang bersaudara kandung mengalami kelumpuhan atau mengalami disabilitas di Kabupten Gowa itu setelah kami melihat di beberapa media. Olehnya itu, kami langsung mengunjunginya,” ujarnya.

Yakub menambahkan bahwa setiap Warga Negara Indonesia yang mengalami atau menyandang disabilitas itu berhak mendapatkan pelayanan dan perhatian oleh Pemerintah melalui jaminan sosial.

“Terkait adanya warga yang mengalami kelumpuhan atau Disabilitas haruslah bersama-sama menjadi perhatian semua pihak terkait, bagaimana memberikan penanganan kepada penyandang,” tambahnya.

Sementara ibu keempat anak yang mengalami kelumpuhan, Husni Dg. Mene mengaku berterima kasih kepada pemerintah karena telah mengunjuginya dan memberikan perhatian, serta bantuan kepada keempat anaknya.

“Terima kasih kepada pemerintah yang telah membatu dan memperhatikan kami, terutama kepada Bapak Camat dan Pak Desa,” ujarnya.

Dalam kunjugan ini, Kemeterian Sosil ini juga memberikan bantuan berupa satu unit kursi roda dan beberapa keperluan dapur bagi keluarga Husni Dg. Mene. Kedatangan Tim Kemensos ini dipimpin oleh Kordinator Tim Program dan Advokasi Sosial, Yakub didampingi Camat Pallangga, Indra Wahyudi Yusuf, Kepala Puskesmas Pallangga, dr. Gaffar, dan Kepala Desa Bontola, Yusuf Muin.

Sebelumnya, diberitakan diberitakan empat anak yang bersaudara kandung tersebut mengalami kelumpuhan pada saat usia mereka dua tahun, dan sampai sekarang mengalami kelumpuahan tidak dapat berjalan dan sulit berbicara. Keempat anak tersebut yakni Safdan (21), Silfa (19), Silfi (19), dan Sultan (7). (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...