PINRANG — Berbagai langkah terobisoan terus dilakukan Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten Pinrang dalam mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya yang bersumber dari Pajak.
Sistem Pembayaran Non tunai pada Cafe dan Resti dinilai bisa ikut mendongkrak PAD. Olehnya, pihak BPKPD Kabupaten Pinrang terus menggencarkan sosialisasi sistem pembayaran seperti ini.
“Selain bentuk transparansi dan akuntabilitas, sistem pembayaran Non Tunai pada Cafe dan Resto juga bisa meminimalisir terjadinya kebocoran pendapatan dari sektor pajak tersebut,” ungkap Kepala BPKPD Kabupaten Pinrang, Agurhan melalu Kepala Bidang Pendapatan Harumin, Jum’at (31/10/2025).
Baca Juga :
Sistem pembayaran Non Tunai, lanjut Harumin, juga bisa mempermudah masyarakat Pinrang dalam melakukan transaksi pembayaran saat bersantap dan minum di sebuah Cafe maupun Restoran.
“Saat ini, pembayaran Non tunai sudah digandrungi oleh warga Pirnang. Mereka merasa nyaman melakukan pembayaran tanpa harus selalu menyiapkan dana cash di kantongnya,” imbuhnya.
Olehnya itu, kata Harumin, pihaknya terus mengimbau dan menggencarkan sosialisai penggunaan sistem pembayaran Non Tunai kepada para pelaku usaha Cafe dan Resto yang ada di Kabupaten Pirnang. (*)
Komentar