SINJAI — Para guru dan murid SDN 191 Batu-Batu Desa Lasiai Kecamatan Sinjai Timur mengeluhkan sarana dan prasarana yakni jamban sekolah yang sudah rusak parah. Bahkan mirisnya lagi, jamban sekolah sudah puluhan tahun dibiarkan rusak.
Kepala Sekolah SDN 192 Batu Batu Desa Lasiai Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai, Natsir, S.Ag kepada media, Rabu (11/11/2020) mengakui jamban sekolah sudah rusak puluhan tahun. Sarana dan prasarana sekolah ini sudah tak dapat lagi difungsikan sejak tahun 2000 silam.
“Kondisinya betul-betul memprihatinkan, atap bolong dan bocor, pintu kamar mandi dan kloset juga rusak parah,” kata pria kelahiran Kalaka, 31 Desember 1963
Baca Juga :
Kepala sekolah ini sangat berharap uluran tangan dari pihak terkait agar sarana prasarana sekolah yang rusak dapat direnovasi. Alasan dia, hal ini berkaitan erat dengan kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah.
“Selama ini karena WC rusak parah, murid laki-laki buang air kecil di sembarang tempat di halaman belakang sekolah,” kata Sarjana Agama STAIM Sinjai 1999 ini.
Alumni SPG Sinjai 1983 ini melanjutkan, sebaliknya bagi murid wanita terpaksa harus kembali ke rumahnya yang dekat dari sekolah.
“Saat ini total jumlah murid mencapai 84 orang, 49 siswa laki-laki dan 34 siswi perempuan, dengan 7 guru PNS serta 5 guru honorer, kata Kepala SDN 241 Ili Sinjai Borong 2010-2016 SD 241. (*)
Komentar