PANGKEP – Warga Dusun Bulusipong, Desa Barabatu, Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkep, melampiaskan kekesalan mereka dengan menanam pohon pisang di sepanjang jalan di daerah tersebut.
Pasalnya sudah lama jalan yang menghubungkan beberapa kecamatan di Pangkep tersebut rusak parah, namun belum juga mendapat perhatian dari pemerintah setempat.
“Sudah setahun lebih seperti ini. Tadi malam warga ramai ramai menanami pohon pisang. Tujuannya agar cepat mendapat perhatian,” ujar Ilyas, warga Bulusipong, Rabu (18/1/2017).
Baca Juga :
Bahkan menurut Ilyas, sudah banyak korban terjatuh karena jalan tersebut. Bahkan tadi malam, seorang ibu-ibu terjatuh dan mengalami luka pada bagian kakinya.
“Korbannya tidak terhitung, sudah banyak. Apalagi kalau hujan, becek sekali dan debunya nakalah-kalah tonasa kalau lagi kemarau. Baru yang lewat bukan hanya mobil roda empat, tapi juga mobil perusahaan marmer,” terang Ilyas.
Sementara itu, Kepala Desa Barabatu, Asdar, mengatakan, bahwa pihaknya sudah berusaha mengkomunikasikan dengan perusahaan sekitar, namun belum ada titik terang.
“Saya kira sudah dicabut mi pohon pisangnya. Pengusaha itu, saya sudah komunikasikan. Termasuk kontraktornya bermasalah karena jalan cepat sekali rusak. Memang banyak dana di desa, namun tidak untuk hal itu,” tandas Asdar saat dihubungi via telpone. (*)
Komentar