MAKASSAR – Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba pada Instansi Pemerintah, Lingkungan Pendidikan dan Lingkungan Swasta, Senin (17/2/2020) di Hotel Almadera Makassar Jl. Somba OPU No.235, Makassar . BNNP Sulsel mengundang 40 orang yang didatangkan mulai dari SKPD dan Pemerintah Kabupaten/Kota, organisasi masyarakat (Ormas), Perguruan Tinggi Negara/Swasta, Instansi Vertikal Pemerintah, dan media.
Acara ini dihadiri oleh Kepala BNNP Sulsel Brigjen Pol.Drs.Idris Kadir,SH.M.Hum., Kabid P2M Ishak Iskandar,SKM.M.Kes., Kabid Pemberantasan BNNP Sulsel Kombes Pol.Agustinus Sollu,SH.S.S.M.Si, Kasi Dayamas BNNP Sulsel Anas Kaharuddin,S.Sos.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Prov.Sulsel Brigjen Pol.Drs.Idris Kadir,SH.M.Hum mengatakan, diperlukan kontribusi dari seluruh pihak untuk memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba yang ada. Tugas ini bukan hanya menjadi tugas Polisi, BNN, atau instansi terkait, tapi juga masyarakat dan semua lini agar peredarannya dapat semakin ditekan.
Baca Juga :
“Diharapkan para peserta memiliki keterampilan dan pemahaman mengenai dasar-dasar pengenalan tentang narkoba. Serta peserta memiliki pemahaman bahwa siapapun dapat ikut berkontribusi dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba,” katanya.
Tidak hanya itu, sambungnya, diharapkan peserta dapat menyebarluaskan informasi, mempengaruhi, mengajak siswa siswi/pelajar dan masyarakat sekitarnya untuk menciptakan lingkungan yang bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. (*)
Komentar