MAKASSAR – Berakhir sudah catatan kriminal aksi-aksi pencurian yang disertai kekerasan dengan kekerasan (curas) oleh Wawan Alias Metal (20). Itu setelah dia berhasil diringkus anggota Resmob Polsek Panakukang Makassar bersama Resmob Polda Sulsel di Jalan Sukaria, Kecamatan Panakukang, Kamis, (20/9/20180, sekira pukul 21.00 Wita.
Berdasarkan informasi, pelaku pencurian yang kerap disertai kekerasan ini tidak segan-segan melukai setiap korbanya setiap melakukan aksi kejahatan jalanan alias begal yang dia lakukan bersama komplotannya.
Wawan alias Metal diringkus berdasarkan sejumlah laporan polisi yakni LP/1197/IX/2018/Restabes Mks/Sek Pnk, LP/346/IX/2018/Restabes Mks, LP/338/IX/2018/Restabes Mks/Sek Mamajang. Menurut Kapolsek Panakukang, Kompol Ananda Fauzi penangkapan tersebut berdasarkan informasi dan hasil penyelidikan anggota Resmob Polda Sulsel dan Resmob Polsek Panakukkang.
Baca Juga :
“Setelah mendapatkan informasi bahwa Wawan alias Metal kerap melakukan pencurian disertai kekerasan dan saat ini berada di Jalan Sukaria, maka anggota Resmob gabungan langsung bergerak kesana,” ungkap Ananda.
Tanpa susah payah, akhirnya petugas gabungan berhasil mengamankan Wawan. Pelaku akhirnya langsung digiring ke Posko Resmob Polda Sulsel. Setibanya, pelaku curas ini diinterogasi dan mengakui telah 25 kali melakukan aksi curas di wilayah Kota Makassar.
Setelah diinterogasi, anggota Resmob Polsek Panakukang membawa pelaku melakukan pengembangan kasusnya serta penunjukan lokasi kejahatan yang umumnya dilakukan di wilayah hukum Polsek Panakukang.
Tiba-tiba, pelaku Wawan Alias Metal, yang merupakan komplotan Kapten alias Kemal yang sebelumnya tewas ditembak petugas tersebut, mencoba mengelabui petugas dan melarikan diri. Sehingga, terjadilah aksi kejar-kejaran dengan petugas.
Petugas yang mengejar pelaku Wawan alias Metal mencoba memberi tembakan peringatan ke udara sebanyak tiga kali. Namun tembakan itu tak digubrisnya, pelaku sekuat tenaga meliuk-liuk menghindari kejaran aparat.
“Petugas hampir saja kehilangan pelaku, tembakan peringatan ke udara sebanyak tiga kali tidak dihiraukan. Sehingga, dengan sangat terpaksa petugas pun harus mengambil tindakan tegas dengan melumpuhkan pelaku dengan memberikan tembakan tepat dan terukur pada bagian betis kiri dan kanan,” papar Ananda.
Mantan Spripim Kapolda Sulsel, Irjen Pol Muktiono ini juga menambahkan, setelah berhasil melumpuhkan pelaku Wawan alias Metal petugas langsung membawanya ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar guna memdapatkan perawatan medis.
Wawan alias Metal ini merupakan komplotan Kemal alias Kapten yang terlebihi dahulu diringkus, namun harus tewas tertembak lantaran menyerang petugas Jatanras Polrestabes Makassar. Kemal merupakans ekseksekutor yang membawa pisau/busur untuk mencederai para korbannya sesuai pengakuan Wawan.
“Untuk saat ini pelaku Wawan alias Metal telah diamankan di Polsek Panakukang guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya. (*)
Komentar