Logo Lintasterkini

Klarifikasi Insiden Polantas dan Sopir Truk di Makassar, Sayangnya Sang Sopir Tidak Dihadirkan

Herwin Bahar
Herwin Bahar

Sabtu, 28 September 2024 16:11

Aiptu Sofyan (kiri) dan Iptu Tandiapun Pasiangan saat klarifikasi soal debat panas polisi dan sopir truk. (Foto Repro)
Aiptu Sofyan (kiri) dan Iptu Tandiapun Pasiangan saat klarifikasi soal debat panas polisi dan sopir truk. (Foto Repro)

MAKASSAR – Polrestabes Makassar melalui KBO Satlantas Polrestabes Makassar Iptu Tandiapun Pasiangan bersama Aiptu Sofyan memberikan klarifikasi terkait insiden debat panas anggota polantas dan sopir truk yang viral di media sosial, Sabtu (28/9/2024).

Melalui video klarifikasi, disebutkan bahwa insiden terjadi pada Rabu (25/9/2024), sekitar pukul 11.00 WITA di pos cek poin unit 708, perlimaan Bandara, Makassar. Insiden tersebut memperlihatkan interaksi antara seorang petugas lalu lintas dan sopir truk yang menolak menunjukkan dokumen kendaraannya.

Menurut, Iptu Tandiapun Pasiangan dalam video klarifikasi membenarkan petugas yang terlibat, Aiptu Sofyan. Namun ia mengaku Aiptu Sofyan bertugas untuk mengedukasi sopir truk terkait pelanggaran penggunaan bak karesori truk yang melebihi dimensi (Over Dimensi).

“Truk dengan nomor polisi DC 8040 AT dihentikan karena diduga memiliki bak yang terlalu panjang,” ujarnya.

Saat pemeriksaan, sopir truk menolak memberikan dokumen kendaraan dan memilih merekam video petugas. Namun, kepolisian menegaskan bahwa Aiptu Sofyan hanya meminta sopir menunjukkan dokumen kendaraan yang diwajibkan tanpa adanya permintaan lain, seperti uang atau pungutan liar.

Klarifikasi lebih lanjut menyebut bahwa meskipun sopir truk mengklaim dokumen kendaraannya lengkap, ia tetap tidak bersedia memperlihatkannya kepada petugas. Situasi ini akhirnya dimediasi oleh Aiptu Zaenal, anggota Satlantas lainnya, hingga kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan permasalahan di tempat. Sopir truk kemudian melanjutkan perjalanannya ke Makassar tanpa ada masalah lebih lanjut.

Pihak Polrestabes Makassar memastikan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan internal, tidak ditemukan pelanggaran prosedur oleh Aiptu Sofyan. Ia telah dipanggil untuk memberikan keterangan, dan pihak kepolisian menegaskan tidak ada indikasi pungutan liar atau tindakan melanggar aturan dalam kejadian tersebut.

Hanya saja, klarifikasi video yang dibuat pihak Polrestabes Makassar hanya sepihak dan tidak melibatkan sang supir yang berseteru dengan Aiptu Sofyan. Sehingga belum diketahui sama sekali klarifikasi versi dari pihak supir truk. (*)

 Komentar

 Terbaru

News23 Oktober 2024 22:03
Pelayanan SIM di Makassar Semakin Baik, Kapolrestabes: Cepat dan Tidak Ribet
Pelayanan pembuatan dan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) di Kota Makassar semakin mendapatkan apresiasi dari masyarakat. Hal ini tak lepas dari...
Peristiwa23 Oktober 2024 20:42
Lansia Meregang Nyawa Usai Kecelakaan di Jalan Talasalapang
Sebuah kecelakaan tragis menimpa seorang lansia terjadi di wilayah Polrestabes Makassar pada Rabu (23/10/2024). Kecelakaan yang melibatkan sepeda moto...
Hukum & Kriminal23 Oktober 2024 20:26
Pelaku Penganiayaan Tukang Parkir di Makassar Ditangkap di Enrekang
Seorang pelaku penganiayaan terhadap tukang parkir di Jalan Pendidikan, Makassar, berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian di Kabupaten Enrekang pada ...
Nasional23 Oktober 2024 20:04
Peringatan Pertama Sekkab Mayor Teddy kepada Para Menteri Melalui Grup WhatsApp
Belum cukup seminggu menjabat sebagai Sekretaris Kabinet (Sekkab), Mayor Teddy Indra Wijaya telah mengambil langkah berani dengan memberikan peringata...