JAKARTA — Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Drs. Frederik Kalalembang, menyampaikan ucapan selamat dan doa kepada Akbar, SH., MH., yang resmi menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Banggai.
Pengangkatan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor 854 tentang promosi dan mutasi pejabat di lingkungan Kejaksaan Republik Indonesia. Akbar SH, MH, resmi dilantik oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tengah, Nuzul Rahmat R, SH., MH., pada Rabu (29/10/2025) di Kantor Kejati Sulteng, di Palu.
Sebelumnya, Akbar, SH, MH, yang merupakan putra asal Toraja ini menjabat sebagai Koordinator pada Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, dan dikenal luas sebagai sosok profesional dengan integritas tinggi.
Baca Juga :
- Pelaku Penipuan Tertangkap, Frederik Kalalembang Desak Komdigi dan Polri Berantas Semua Jaringan Penipuan dengan Kartu Bodong
- Apresiasi Penuh Makna dari Frederik Kalalembang untuk IkaT Jabodetabek dan Panitia Tammu Mali’ 2025
- Budaya dan Persaudaraan Toraja Menggema di Cibubur, Frederik Kalalembang : Sitammu Mali 2025 Jadi Simbol Persatuan dan Kebersamaan
Frederik Kalalembang menilai mutasi tersebut merupakan langkah tepat dan strategis untuk memperkuat wajah penegakan hukum di daerah.
“Saya kenal Pak Akbar dengan baik. Ia adalah pribadi yang tulus, rendah hati, dan berkarakter kuat. Harapan saya, di tempat tugas yang baru, beliau dapat segera menyesuaikan diri dan melaksanakan amanah dengan penuh dedikasi serta tanggung jawab,” ujar Frederik, Kamis (30/10/2025).
Menurut Frederik, jabatan seorang Kajari tidak hanya sebatas posisi administratif, tetapi juga merupakan amanah moral yang menuntut kebijaksanaan, kejujuran, dan keberanian.

Akbar, SH., MH, resmi dilantik sebagai Kajari Banggai
“Hukum bukan hanya sekadar barisan pasal, tetapi cermin nurani bangsa. Banggai menanti hadirnya sosok Kajari yang mampu menegakkan keadilan tanpa kehilangan rasa kemanusiaan. Saya percaya, di tangan Pak Akbar, hukum akan kembali dirasakan sebagai pelindung rakyat, bukan momok yang menakutkan,” tuturnya.
Frederik juga mengingatkan bahwa tugas seorang penegak hukum adalah menjaga kepercayaan publik.
“Setiap keputusan hukum memiliki gema sosial yang panjang. Maka, integritas adalah fondasi utama. Jadikanlah setiap langkah sebagai ibadah, setiap perkara sebagai amanah, dan setiap kebijakan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dan negara,” tambahnya.
Mantan perwira tinggi Polri itu pun memberikan pesan reflektif bagi Akbar dalam menjalankan tugas barunya.
“Semoga langkah Pak Akbar di Banggai menjadi kisah tentang ketulusan dan keadilan. Jadilah cahaya di tengah keraguan, pelita di tengah gelapnya kebimbangan. Karena masyarakat Banggai menanti bukan hanya keputusan yang tegas, tapi juga hati yang bijaksana,” ujar Frederik Kalalembang yang juga dikenal sebagai Ketua Umum Ikatan Keluarga Toraja Nusantara (IkaTNus).
Ucapan selamat ini menjadi bentuk penghargaan tulus dari seorang tokoh senior penegak hukum kepada generasi penerusnya. Melalui pesan yang lembut namun sarat makna, Frederik Kalalembang mengingatkan bahwa setiap jabatan adalah ladang pengabdian, dan keadilan sejati hanya tumbuh dari hati yang jernih serta pengabdian yang setia kepada bangsa.
Sementara itu, Akbar, SH., MH., yang merupakan alumni SMA di Toraja, saat dihubungi media, menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat dan khususnya kepada Irjen Pol (P) Drs. Frederik Kalalembang selaku sesepuh Toraja, sosok yang selalu memberi bimbingan, ringan tangan dan selalu membantu masyarakat luas tanpa pandang bulu, di mana dan kapan pun.
“Terima kasih atas ucapan dan perhatian Bapak Jenderal Frederik Kalalembang. Doa dan dukungan beliau selama ini menjadi kekuatan bagi kami yang lebih muda untuk terus berbuat terbaik. Mohon doanya, semoga saya dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya dan tetap membawa nama baik Toraja di mana pun saya bertugas,” ucap Akbar. (*)


Komentar