Logo Lintasterkini

Anggota DPR RI Frederik Kalalembang Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Kematian Jessica Sollu di Mangkutana

Muh Syukri
Muh Syukri

Kamis, 14 November 2024 12:26

Irjen Pol (P) Drs. Frederik Kalalembang, yang ditemui di Gedung DPR RI Senin (14/10/2024)
Irjen Pol (P) Drs. Frederik Kalalembang, yang ditemui di Gedung DPR RI Senin (14/10/2024)

LUWU TIMUR – Anggota DPR RI Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang menyoroti serius kasus kematian Jessica Sollu, seorang karyawan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), yang ditemukan tak bernyawa di Dusun Sampuraga, Desa Kasintuwu, Kecamatan Mangkutana, Luwu Timur. Jessica ditemukan di Jalan Trans Sulawesi Pongcancalili pada Rabu (13/11/2024) sekitar pukul 07.00 WITA.

Frederik, yang merupakan wakil dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sulsel 3, mendesak aparat kepolisian untuk segera mengungkap penyebab kematian Jessica. Ia menyatakan telah menghubungi Kapolsek Mangkutana, AKP Simon Siltu, guna mendapatkan informasi awal tentang kejadian tersebut.

“Setelah mendengar kabar ini, saya langsung menelepon Kapolsek Mangkutana untuk mengetahui lebih detail kronologis penemuan korban. Saya meminta pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini. Jika ini memang pembunuhan, saya berharap pelakunya segera tertangkap,” ujar Frederik pada Kamis (14/11/2024).

Lebih lanjut, Frederik mengingatkan masyarakat agar selalu waspada, terutama saat melakukan perjalanan dan berinteraksi dengan orang baru. Ia juga menyampaikan duka cita yang mendalam atas kematian Jessica.

“Saya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga almarhumah. Semoga keluarga diberikan kekuatan, dan kita semua berharap pelakunya segera tertangkap,” tambahnya.

“Saya yakin penyidik dengan segera bisa mengungkap pelaku dan motif pembunuhan dengan menggunakakan Digital forensik akan jelas nantinya siapa pelaku dan posisi saat ini serata apa Motifasi dibalik pembunuhan apakah Faktor Ekonomi atau sakit hati,” jelas Frederik lagi.

Polisi Tunggu Hasil Forensik untuk Ungkap Penyebab Kematian

Kapolsek Mangkutana, AKP Simon Siltu, mengonfirmasi bahwa korban sebelumnya diketahui berangkat dari rumahnya di Palopo sebelum ditemukan tewas di Mangkutana. Saat ini, jasad Jessica telah dievakuasi ke Rumah Sakit I Lagaligo di Wotu untuk pemeriksaan lebih lanjut oleh tim forensik dan dokter ahli.

“Kami belum bisa memastikan penyebab kematian korban. Saat ini, kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari tim inafis dan forensik,” jelas Simon.

Menurut Simon, terdapat sejumlah luka di tubuh korban, di antaranya di bagian dada, leher, dan kepala. Namun, pihaknya belum dapat menyimpulkan jenis benda yang menyebabkan luka tersebut, apakah benda tajam atau tumpul.

“Biarlah nanti tim kedokteran yang menentukan penyebab luka-luka tersebut. Kami belum bisa menyimpulkannya,” tambahnya.

Polisi Lakukan Penyelidikan di Lokasi Kejadian

Polsek Mangkutana telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari empat saksi, termasuk dua orang yang berada di lokasi saat kejadian dan saksi dari pihak keluarga.

“Saat ini, penyidik terus mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi untuk membantu mengungkap kasus ini,” tuturnya.

Pihak kepolisian berkomitmen melakukan penyelidikan menyeluruh, termasuk mengidentifikasi kemungkinan adanya tanda-tanda kekerasan lebih lanjut pada tubuh korban. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...